Misteri Monster Montauk di Tepi Pantai Amerika

 Misteri Monster Montauk (Montauk Monster) pernah menggemparkan masyarakat New York, Amerika Serikat 2008 lalu. Identitas makhluk tersebut sempat misterius dan mengundang kontroversi dan spekulasi dari banyak pihak yang menganggap itu merupakan bangkai alien atau hewan mutant.

Kisah berawal dari artikel di sebuah koran lokal, The Independent pada tanggal 23 Juli 2008 silam. Saat itu seorang warga Jenna Hewitt (26 tahun) dan tiga temannya menemukan bangkai misterius terdampar di Pantai Ditch Plains, Montauk New York pada tanggal 12 Juli.

“Kami sedang mencari tempat untuk duduk-duduk. Kemudian kami melihat beberapa orang berkerumun melihat sesuatu. Kami tidak tahu apa itu dan sempat bercanda itu mungkin sesuatu dari Plum Island,” kata Jenna yang sempat mengabadikan foto bangkai misterius itu.

Masyarakat sendiri memang langsung mengkaitkan penemuan bangkai tersebut dengan keberadaan Animal Disease Center yang terletak di pulau Plum. Dan bangkai makhluk misterius itu diyakini merupakan hasil eksperimen di pulau Plum yang melarikan diri.

Ada juga yang beranggapan bahwa makhluk itu adalah kura-kura hasil percobaan mutasi yang dilakukan di pulau Plum. Mengacu kepada bentuk rahang yang terlihat mirip dengan kura-kura. Ada juga yang beranggapan itu adalah bangkai Alien.

Istilah “Monster Montauk” pun muncul pada 29 Juli 2008 dan tersebar luas melalui internet berikut foto hasil jepretan saksi mata. 

Monster Montauk

Nama Montauk sendiri mengacu tempat ditemukannya bangkai makhluk yang belum diketahui identitasnya itu.

Misteri Monster Montauk pun dibahas oleh Jesse Ventura dalam acara “Conspiracy Theory”. Pada tanggal 4 Agustus tahun 2011, Monster Montauk menjadi tema episode kedua season ketiga acara Ancient Aliens dengan judul “Aliens dan Monsters”,

Misteri Terungkap
Dari sejumlah penelitian yang dilakukan terhadap bangkai tersebut, ditemukan banyak dugaan yang mengarah kepada berbagai jenis binatang biasa. Seperti kura-kura, anjing, rakun, tikus air dan domba.

Awalnya bangkai misterius ini diyakini sebagai kura-kura yang terlepas dari tempurungnya. Namun keyakinan itu terbantahkan. Karena kura-kura tidak memiliki gigi atau bulu. Dan kura-kura tidak mungkin terlepas dari tempurunya tanpa merusak bagian organ tubuh lainnya.

Namun hasil penelitian lanjutan mengungkapkan bangkai Monster Montauk adalah bangkai rakun yang sudah lama terendam dalam air dan membuat kulit lapisan atasnya rusak sehingga merubah bentuk aslinya.

Penelitian ini sendiri berdasarkan kepada struktur tulang kaki, tulang kepala dan rahang Monster Montauk yang sangat mirip dengan bangkai rakun.

Meski demikian, ada sebagian masyarakat yang masih percaya bahwa Monster Montauk adalah bangkai hewan hasil eksperimen dan mutasi. Ada juga yang masih meyakini Monster Montauk adalah alien yang tersasar dan tewas di bumi.